Bisnis jasa katering berkaitan dengan jasa untuk menyiapkan, memasak dan menyajikan makanan. Bisnis ini sekarang cukup berkembang pesat terutama di kota-kota besar. Hal ini seiring dengan meningkatnya mobilitas dan kesibukan yang tinggi, sehingga banyak orang tidak lagi punya waktu dan mencari solusi yang praktis.
Untuk awal, anda bisa fokus dan spesifik pada jenis katering tertentu, kemudian anda bisa mengembangkannya untuk mencakup jenis-jenis yang lain.
Jika anda ingin memulai bisnis katering, anda perlu menentukan terlebih dahulu jenis katering apa yang akan anda tawarkan. Ada berbagai jenis katering, seperti untuk kebutuhan pesta, kantor, menu sehat, dan sebagainya. Untuk awal, anda bisa fokus dan spesifik pada jenis katering tertentu, kemudian seiring dengan waktu, anda bisa mengembangkannya untuk mencakup jenis-jenis yang lain.
Berikut ini adalah 7 jenis bisnis katering yang dapat anda pilih:
1. Katering Pesta
Salah satu jenis katering yang sangat populer dan banyak berkembang adalah untuk melayani kebutuhan pesta, seperti untuk kebutuhan pernikahan, ulang tahun, ataupun perayaan yang lain. Untuk masyarakat di kota besar, jika mereka akan mengadakan pesta, hampir bisa dipastikan mereka akan menggunakan jasa penyedia katering ini. Jenis katering ini biasanya memberikan hasil yang cukup besar karena pemesanan berskala besar. Tapi di sisi lain juga diperlukan sumber daya yang cukup besar pula, baik dari sisi modal maupun tenaga kerja. Anda harus punya pekerja yang cukup banyak dan anda dituntut untuk dapat mengkoordinasikannya dengan baik.
2. Rantangan
Sesuai dengan namanya, katering jenis ini menyediakan katering dalam kemasan rantang. Ini biasanya menyediakan berbagai menu makan rutin sehari-hari dan menyasar konsumen seperti pegawai kantor, anak indekos atau bahkan rumah tangga. Jasa katering bisa ditawarkan secara berlangganan dalam periode tertentu seperti harian, mingguan atau bulanan. Menu bisa divariasikan sesuai dengan kesepakatan di awal, anda juga bisa cukup kreatif dalam hal ini untuk membuat menu-menu yang tidak membosankan. Nantinya anda hanya perlu mengantarkan makanan tersebut sesuai dengan waktu yang telah disepakati.
3. Katering Pabrik atau Kantoran
Jenis ini biasanya bekerjasama dengan perusahaan atau instansi tertentu untuk menyediakan makan bagi para karyawannya. Hal ini adalah kerjasama yang saling menguntungkan. Perusahaan mendapat kemudahan untuk menyediakan makan bagi karyawannya. Bentuk kateringnya bisa disajikan dalam bentuk kemasan ataupun prasmanan dan waktunya bisa menyesuaikan sesuai jadwal jam kerja karyawan.
4. Katering Pasien Rumah Sakit
Jenis katering ini melayani kebutuhan pasien orang sakit dan biasanya dilakukan harian. Mengingat untuk orang sakit, katering ini biasanya bekerjasama dengan pihak rumah sakit dan akan diawasi oleh ahli gizi. Tujuan utamanya adalah untuk menyediakan menu makanan yang sehat sesuai dengan kebutuhan pasien. Jadi selain rasa, anda harus memperhatikan nilai gizi dan nutrisi di dalamnya.
5. Nasi Kotak
Ini sebenarnya mirip dengan tipe rantangan, tapi dikemas dalam kotak atau box. Dibandingkan dengan rantangan, jenis ini sangat praktis dan mudah sehingga bisa digunakan untuk berbagai macam acara seperti pesta, hajatan, pertemuan kantor, dan sebagainya. Biasanya jenis ini menyediakan menu makanan lengkap mulai dari nasi, lauk pauk, sayur, buah, sambal dan kerupuk. Anda bisa cukup kreatif dan membuat pilihan lauk pauk, sayur dan buah yang bervariasi sesuai dengan selera konsumen. Selain itu harga juga biasanya relatif murah karena harga kotaknya sendiri yang juga relatif murah dan praktis.
6. Katering Pribadi
Ini adalah jasa katering profesional dengan pelayanan pramusaji pribadi seperti di restoran. Biasanya ini dilakukan di acara-acara tertentu dan pramusaji melayani masing-masing meja para tamu undangan selama acara. Katering ini biasanya menyasar kebutuhan konsumen kelas atas dan dilakukan untuk acara-acara yang sangat spesial. Jadi selain citarasa makanan, profesionalitas pelayanan menjadi hal yang sangat penting untuk memuaskan konsumen.
7. Katering Sehat
Katering jenis ini fokus untuk menyasar konsumen yang ingin menjaga pola makan sehat. Ini juga ideal untuk konsumen dengan kondisi kesehatan tertentu seperti penderita diabetes, kolesterol tinggi, dan sebagainya. Untuk itu, nutrisi menjadi pertimbangan utama dalam setiap porsi makananan dan harus disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Misalnya penderita diabetes akan cenderung mengurangi konsumsi nasi putih dan makanan-makanan yang banyak mengandung gula. Di sisi lain, penderita kolesterol tinggi akan lebih cocok untuk mengkonsumsi banyak sayur dan mengurangi porsi daging.
Comments